, ,

Wali Kota Banjar Bakal Putus Kerjasama dengan Pihak Kamisama, Gaduh Terus Soal Sampah

oleh -29 Dilihat

Majalah Banjar – Wali Kota Banjar, Sudarsono, mengancam akan memutus kerjasama dengan PT Kamisama, pengelola Tempat Pengelolaan Sampah (TPS) di Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja. Ancaman ini muncul setelah masalah sampah berulang kali terjadi tanpa penyelesaian yang tuntas.

Pemkot Banjar kini sedang mencari solusi alternatif, salah satunya dengan menggandeng Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk menerapkan sistem Manajemen Sampah Zero (Masaro). Jika kesepakatan dengan ITB tercapai, maka kerjasama dengan Kamisama akan dihentikan.

Latar Belakang Masalah Sampah di Kota Banjar

Selama beberapa tahun terakhir, pengelolaan sampah di Kota Banjar kerap menjadi sorotan. TPS milik PT Kamisama di Karangpanimbal seringkali menjadi pusat keluhan warga karena penumpukan sampah yang tidak terkendali. Wali Kota Sudarsono mengaku sudah tiga kali menghadapi kegaduhan terkait masalah ini sejak ia menjabat.

“Kita sudah kasih kesempatan pihak Kamisama untuk evaluasi dan berbenah, tapi sampai sekarang belum ada perubahan,” ujar Sudarsono di Pendopo Kota Banjar, Rabu (9/7/2025).

Pemkot Banjar merasa perlu mengambil langkah tegas agar persoalan ini tidak terus berulang.

 Solusi Alternatif Pengelolaan Sampah

Salah satu opsi yang sedang dipertimbangkan Pemkot Banjar adalah sistem Masaro (Manajemen Sampah Zero) yang dikembangkan ITB. Konsep ini dinilai lebih modern karena menggunakan teknologi pemilahan sampah otomatis, sehingga masyarakat tidak perlu repot memilah sampah organik dan anorganik secara manual.

Proses Pemutusan Kerjasama dengan Kamisama

Keputusan pemutusan kerjasama dengan Kamisama masih menunggu laporan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar. Laporan ini akan menjadi bahan pertimbangan apakah Pemkot akan beralih sepenuhnya ke sistem Masaro atau tetap memberi kesempatan terakhir kepada Kamisama.

Wali Kota Banjar Bakal Putus Kerjasama dengan Pihak Kamisama, Gaduh Terus Soal Sampah
Wali Kota Banjar Bakal Putus Kerjasama dengan Pihak Kamisama, Gaduh Terus Soal Sampah

Baca Juga: Tiga Anggota Gangster Diamankan Polisi Usai Pengeroyokan Brutal, Lima Pelaku Masih DPO

“Kebetulan saya ada tugas di Jakarta, jadi keputusannya nanti setelah ada laporan dari DLH,” kata Sudarsono.

Respons dari PT Kamisama

Sementara itu, pihak PT Kamisama belum memberikan pernyataan resmi terkait ancaman pemutusan kerjasama ini. “Kalau hujan, airnya bisa menggenang dan berbau. Kami khawatir akan berdampak pada kesehatan,” ujar salah seorang warga Purwaharja.

Teknologi pemilahan otomatis dan pengolahan sampah terpadu mungkin bisa menjadi solusi jangka panjang.

Namun, transisi dari sistem lama ke baru tentu membutuhkan waktu dan koordinasi yang baik.

Keputusan Wali Kota Banjar untuk mempertimbangkan pemutusan kerjasama dengan PT Kamisama menunjukkan keseriusan dalam menangani persoalan sampah. Konsep Masaro dari ITB menjadi harapan baru untuk mewujudkan pengelolaan sampah yang lebih modern dan berkelanjutan.

Tinggal menunggu keputusan final dari DLH dan apakah PT Kamisama bisa memberikan perbaikan dalam waktu singkat.

Skintific

No More Posts Available.

No more pages to load.